Kerusakan jalan dan jembatan akibat truk angkutan galian C yang sering melintas, membuat ratusan warga memblokir jalan lintas menuju kota batang serangan, Senin (2/5).
Ratusan warga ini melakukan aksi di daerah seputaran jembatan Titi Besi, yang berada tepat di jalan Kuala Sawit lingkungan Benteng kecamatan Batang Serangan, Langkat.
Aksi blokir dilakukan dengan cara menduduki jembatan Titi Besi Batang Serangan.
warga sempat dihalangi Polisi, karena menghalangi pengendara yang ingin lewat, namun warga bersikeras menutup jalan.
"Warga boleh berdemo, namun aktifitas warga lainnya tidak boleh terganggu," tukas AKP Ediyanto Ginting, Kapolsek Padang Tualang.
Warga memberi patok di Titi Besi ini dikarenakan titi tersebut yang telah rusak parah tak kunjung juga diperbaiki.
Sementara itu, Titi Besi ini adalah satu-satunya akses jalan yang menuju kecamatan Batang Serangan. Titi ini juga setiap harinya d lalui mobil-mobil besar, salah satunya Adalah Bus yang kesehariannya menjadi kendaraan transportasi anak sekolah.
Salah seorang pendemo yang bernama Anto, menuntut agar Pemerintah setempat segera memperbaiki akses jalan dan jembatan tersebut.
"Kami berharap agar Pemerintah tidak tutup mata melihat jalan dan Titi kami rusak parah, selama ini kami sering mengeluhkan banyaknya abu akibat kerusakan jalan ini, tapi tidak pernah di tanggapi," ujarnya.
Warga melakukan aksi pembelokiran jalan menuntut pemerintah langkat memperbaiki jalan dan jembatan yang rusak parah.[rgu]
KOMENTAR ANDA