Ada empat isu yang akan menjadi fokus Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dalam aksi May Day mendatang.
Keempat isu adalah, pertama, mendesak pemerintah mencabut PP 78/2015, menolak upah murah, serta menaikkan upah minimum 2017 sebesar Rp 650 ribu. Kedua, stop kriminalisasi buruh dan stop PHK. Ketiga, menolak reklamasi Teluk Jakarta, menolak penggusuran dan menolak RUU Tax Amnesty.
"Keempat, deklarasi Ormas Buruh sebagai alat perjuangan politik kaum buruh ke depan," kata Presiden KSPI, Said Iqbal, dalam keterangannya (Kamis, 28/4).
Menurut Iqbal, dalam aksi buruh mendatang akan diikuti satu juta buruh di 32 propinsi dan 250 kab/kota. Sedangkan di Jakarta akan diikuti 150 ribu Buruh Sejabodetabek dengan Titik kumpul di Bundaran HI.
"Dari HI, kita longmarch ke istana dan siang hari dari istana negara menuju GBK," demikian Iqbal. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA