Kru Salam TV yang beralamat di Tanjung Morawa, Deli Serdang mengalami perampokan saat melakukan tugas peliputan di perairan belawan. Dalam insiden tersebut, seorang kru yang bertugas sebagai kameramen bernama Zulfan (39) meninggal dunia akibat terjatuh ke laut dan tenggelam setelah sebelumnya dibacok oleh perompak.
Direktur Polair Polda Sumatera Utara, Kombes Tubuh Musyareh mengatakan saat ini mereka masih melakukan upaya pencarian terhadap pelaku dengan mengerahkan patroli disekitar lokasi kejadian.
"Personil kita saat ini sedang melakukan patroli untuk mencari pelaku," katanya sesaat lalu, Rabu (27/4).
Data yang diperoleh kejadian ini berawal saat kru yang berjumlah sekitar 4 orang berangkat ke kawasan Muara untuk Syuting Tausiah Ramadhan dengan menyewa boat milik Andi (35). Keempatnya yakni Zulfan (39) kameramen, Fadlan (29) kameramen, Ustadz Abu Umail (Narasumber) dan Safaruddin (Produser). Setelah menyelesaikan syuting tersebut, mereka hendak kembali ke darat namun ditengah perjalanan tepatnya di Alur Pelayaran Belawan, boat mereka didatangi oleh sebuah perahu kayu dengan dua ABK beralasan meminta minum.
Namun saat minuman diberikan, kedua ABK kapal tersebut langsung mengancam mereka menggunakan parang dan mengambil peralatan peliputan mereka sehingga terjadi tarik menarik. Karena melakukan perlawanan, para perompak akhirnya membacok para korban hingga Zulfan terjatuh ke laut dan tenggelam. Para perampok berhasil membawa kabur barang-barang korban berupa 2 unit camera jenis Canon 5D Mark 3 dan perlengkapan lainnya.
Korban sempat dibawa ke RSAL Belawan untuk mendapatkan bantuan namun nyawa korban tidak terselamatkan.[rgu]
KOMENTAR ANDA