Jurnalis senior, Teguh Santosa layak diperhitungkan untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta dari partai politik.Direktur Eksekutif The President Center, Didied Mahaswara mengaku pernah bertemu langsung dengan alumni Ilmu Pemerintahan Universitas Padjajaran tersebut. Sosoknya, kata Didied, sangat komunikatif.
"Beliau sangat responsif. Segala ide-ide atau masukan yang baik untuk rakyat itu beliau langsung cepat menanggapi. Lain dengan calon-calon yang pernah kami survei tidak seresponsif pak Teguh," ungkap Didied kepada Kantor Berita Politik RMOL, sesaat lalu (Senin, 25/4).
Karenanya The President Center, kata Didied, sangat mendukung pencalonan Teguh Santosa dalam Pilgub Jakarta 2017 mendatang.
"Tentunya tergantung parpol karena parpol itu pasti mencalonkan kader-kadernya sendiri tapi kita harus ingat pak Adam Malik almarhum sebagai wartawan juga hebat toh, artinya beliau dari kalangan yang independen, non parpol, wartawan,"
ulasnya.
Menurut dia, partai harus memperhitungkan pula calon-calon dari kalangan independen yang tentunya memiliki kualitifikasi.
Ia juga menyarankan Bang Teguh menggandeng tokoh betawi sebagai wakilnya nanti.
"Jadi satu paket juga karena masyarakat Betawi juga ingin memimpin daerahnya," imbuh Didied.
Didied menambahkan, Jakarta membutuhkan pemimpin berani dalam arti benar, jujur, dan terpenting beretika. Tanpa etika tak ubahnya pemimpin yang gagal.
"Umbar emosi itu kan banyak menuai musuh, pada akhir jabatannya nanti repot. Pemimpin harus good boy, jadi orang yang bijak, penuh kesabaran tapi tegas, kuat, dan autentik tidak hanya janj-janji melulu tapi komitmen dengan apa yang diucapkan. Paling tidak, latar belakang cacat-cacat hukum harus dihindari agar tidak dipersoalkan pemerintahannya di kemudian hari," demikian Didied.[rgu/rmol]
KOMENTAR ANDA