Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) memastikan posisi keberadaan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) mulai melemah di Poso, Sulawesi Tengah.
"Mereka melemah, menjadi melemah. Kita lihat jumlahnya dari semula 41 sekarang tinggal 27," ujar Kepala BNPT Komjen Tito Karnavian kepada wartawan di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (19/4).
Dia menjelaskan, melemahnya kelompok tersebut hasil penyelenggaraan Operasi Tinombala 2016 yang merupakan gabungan pasukan elite TNI dan Polri, seperti Kopassus, Denjaka, Raider dan Brimob. Menurut Tito, operasi efektif membuat kelompok teroris yang dipimpin Santoso alias Abu Wardah itu semakin terjepit.
"Jadi, jalur logistik mereka menjadi berkurang, menjadi hilang, kelaparan. Kemudian jalur informasi mereka menjadi berkurang, otomatis mereka buta info di luar," bebernya.
Ditambahkan Tito, Operasi Tinombala yang digelar efektif dalam melakukan pengejaran terhadap kelompok Santoso.
"Terjadi beberapa kali kontak tembak sehingga dalam waktu dua bulan terakhir ada 14 orang yang berhasil diamankan, baik ada yang meninggal tertembak maupun yang selamat hidup," pungkasnya. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA