post image
KOMENTAR
Wakil Ketua DPR RI, Agus Hermanto menyatakan, pemerintah harus berupaya keras untuk membebaskan 10 anak buah kapal (ABK) asal Indonesia yang disandera separatis Filipina, Abu Sayyaf.

"Yang penting intinya sampai yang ada harus bebas dan diusahakan harus selamat seluruhnya sehingga kita dapat memberikan perlindungan kepada seluruh bangsa dan negara," kata Agus di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Kamis (7/4).

Namun demikian, menurut dia, sebaiknya pemerintah menyerahkan penyelamatan para sandera kepada aparat penegak hukum, dalam hal ini TNI.

"Saya sampaikan bahwa kita harus percaya sepenuhnya kepada alat penegak hukum kita (TNI)," pungkasnya.

Sebelumnya disampaikan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan HAM Luhut Binsar Pandjaitan bahwa pihak perusahaan kapal bersedia membayar uang tebusan senilai Rp 15 miliar kepada para penyandera.

Pemerintah RI sendiri masih melakukan koordinasi dengan pemerintah Filipina untuk mencari opsi terbaik membebaskan 10 WNI yang disandera.[hta/rmol]


Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas