post image
KOMENTAR
Memiliki kemampuan di atas rata-rata serta  keistimewaan yang lain dari wartawan senior yang ada, kehadiran Teguh Santosa dalam bursa calon kepala daerah DKI tahun depan patut diperhitungkan.

Selain itu, aktifnya Teguh dalam sejumlah organisasi juga komunitas internasional telah menunjukkan kematangan dan kesiapan Teguh menjadi jembatan komunikasi.

"Kita tahu, Teguh Santosa sangat aktif di organisasi. Itu juga bisa menunjukkan kesiapannya menjadi jembatan untuk meluruskan dan mengurai komunikasi yang selama ini semrawut," ujar Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Binjai, Nazelian Tanjung kepada MedanBagus.Com di kantor PWI Binjai, jalan Veteran no.7, Rabu (6/4).

Menurut Nazelian, Teguh tak hanya besar di satu organisasi karena kecakapannya sebagai juru arbiter dan penggagas solusi.

"Rekam jejak Teguh sepanjang karirnya sebagai wartawan dan seorang organisatoris bisa dijadikan model bagi wartawan lain. Khususnya bagi wartawan di Medan," lanjut Nazelian yang juga mengaku bangga dan siap mendukung rekan satu organisasinya itu maju sebagai kandidat kepala daerah Ibukota Indonesia ini.

Sementara itu di tempat yang sama, Bambang salah seorang wartawan di Kota Binjai mengatakan bahwa munculnya Teguh sebagai peserta suksesi Pilkada DKI menjadi tantangan lain bagi wartawan.

"Kita bangga, karena ada tokoh dari dunia kita yang mau sebagai peserta. Apalagi begitu tau, bang Teguh ini dari Medan, tetangga Binjai. Namun ini juga merupakan tantangan bagi kita," ujar Bambang.

Menurut Bambang, selama ini wartawan hanya tukang tulis dan tukang kutip.

"Menjadi wartawan adalah seni, memerintah juga seni. Saya kira memadukan dua unsur ini adalah tantangan tersendiri," ujar Bambang yang yakin dengan sikap primordialis warga asal Sumut di DKI yang akan memilih Teguh. [hta]

Syahganda Nainggolan: Teguh Dapat Dipasangkan dengan Bobby, Ijek dan Edy

Sebelumnya

Teguh Santosa: Protes Agung Podomoro Salah Alamat, Tidak Ada Negara dalam Negara

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Teguh Santosa