Organisasi Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso berniat menjadikan wilayah Poso, Sulawesi Tengah sebagai pusat pelatihan Negara Islam (ISIS) di Asia.
"Salah satu programnya Poso mau dijadikan semacam Moro (pulau di Filipina Selatan). Akan dijadikan basis pergerakan dan pelatihan ISIS di Asia," ungkap Kadiv Humas Polri Irjen Anton Charliyan di Mabes Polri, Jakarta, Senin (28/3).
Menurutnya, selama ini, Poso sudah dijadikan tempat atau camp pelatihan bertaraf internasional. Terbukti dengan adanya orang asal Uighur, China yang ikut pelatihan militer bersama Santoso dan kelompoknya.
"Setelah dibuka datanya, Poso sebagai camp pelatihan internasional. Buktinya ada orang Uighur ke sana. Kita tidak bisa deteksi detail dan pastinya," jelas Anton.
Karena itu, lewat Operasi Tinombala, aparat gabungan Polri dan TNI terus melakukan pemburuan terhadap kelompok teroris yang dirintis Santoso alias Abu Wardah itu.
"Kita adakan operasi besar-besaran karena dokumentasi sudah berhasil kita dapatkan. Jangan sampai Poso seperti Moro, makanya operasi dilakukan hingga Santoso ditangkap," tegas Anton. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA