BNN Provinsi Sumut sangat serius dalam memberantas penyalahgunaan narkotika di seluruh daerah Sumatera Utara. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BNN Provinsi Sumut, Brigjend Andi Loedianto.
“Sesuai dengan program pusat, bekerja sama dengan pihak kepolisian, bea cukai, dan seluruh elemen terkait kami tidak akan pernah berhenti untuk memberantas penyalahgunaan narkotika di Sumatera Utara,” kata Andi Loedianto, Kepala BNN Provinsi Sumut, Kamis (24/3).
Seluruh lapisan masyarakat tidak luput dari aksi BNN Provinsi Sumut memberantas penyalahgunaan narkotika, termasuk kepala-kepala daerah dan pejabat daerah se-Sumut.
"Beberapa muspida se-Sumut telah kami lakukan tes urine, salah satunya Deli Serdang. Untuk daerah-daerah lainnya sedang berjalan,” ungkapnya.
Untuk membantu programnya, BNN Sumut akan membentuk satgas-satgas yang dapat memantau langsung keadaan di sekitar masyarakat.
“Kami akan membentuk beberapa satgas untuk dapat memantau langsung keadaan di sekitar masyarakat. Satgas ini akan berjalan sepanjang masa, diantaranya adalah satgas tindak, satgas cegah dan pemberdayaan masyarakat, satgas rehabilitasi, satgas bantuan operasi, dan satgas informasi,” katanya.
Selain itu, BNN Provinsi Sumut juga akan selalu memantau lapas, seluruh kedinasan, aparat kepolisian, dan aparat TNI agar bebas dari penyalahgunaan narkotika.
“Kami telah melakukan sidak ke seluruh lapas, sementara ini kami hanya menemukan penyebaran handphone dan tidak menemukan bukti-bukti penyalahgunaan narkotika. Kami akan bekerja sama dengan lapas untuk membuat lapas terbebas dari penyalahgunaan narkotika. Tidak hanya lapas, dinas-dinas, kepolisian, dan TNI akan dicanangkan program bebas dari penyalahgunaan narkotika,” demikian Andi Loedianto.[rgu]
KOMENTAR ANDA