MBC. Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan kembali melakukan mutasi besar-besaran di internal organisasi dalam waktu dekat.
Kabar itu disampaikan Ketua Presidium Indonesian Polisi Watch (IPW), Neta S Pane kepada wartawan, Sabtu (25/3).
Dari pendataan IPW, yang paling dekat akan dimutasi adalah jabatan Kepala Bagian Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) pada April ini, kemudian menyusul Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Kabareskrim) pada bulan Mei.
Ada tiga perwira tinggi yang disebut-sebut menjadi calon Kabaintelkam, yakni Irjen Noer Ali (Kapolda Jateng), Irjen Anton Setiadi (Kapolda Jatim), dan Komjen Syafruddin (Kalemdikpol).
"Namun Polri sepertinya akan memilih Irjen Noer Ali menjadi Kabaintelkam yang baru," kata Neta tenpa merinci.
Sedangkan calon yang disebut-sebut untuk menduduki posisi Kabareskrim ada tiga, yakni Irjen Safaruddin (Kapolda Kaltim), Irjen Moegiharto (Kapolda Metro Jaya), dan Komjen Tito Karnavian (Kepala BNPT).
Selain itu, lanjut Neta, Irjen Poedji Hartanto (Kapolda Sulsel) disebut-sebut akan digeser menjadi Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub. Sedangkan posisi yang ditinggalkannya akan diserahkan kepada Irjen Anton Charlian (Kadiv
Humas). Sementara posisi Kadiv Humas akan dijabat Brigjen Boy Rafly.
"Untuk jabatan Kapolda Jateng yang ditinggalkan Irjen Noer Ali disebut-sebut akan dijabat Irjen Condro Kirono (Kakorlantas)," ungkapnya.
Neta menambahkan, mutasi ini belum bisa dijadikan gambaran untuk melihat atau menilai siapa saja yang akan menjadi calon kuat untuk masuk dalam bursa pergantian Kapolri. Sebab proses pergantian Kapolri masih cukup lama, yakni Juli mendatang.
"Mutasi awal April ini belum bisa dikaitkan dengan bakal calon Kapolri penggantian Jenderal Badroedin Haiti. Namun pada mutasi penggantian Kabareskrim pada Mei atau Juni mendatang baru bisa dipetakan seperti apa bursa calon Kapolri," tukasnya. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA