Perkawinan sejenis merupakan bentuk dekandensi moral. Sebagaimana korupsi, narkoba dan prostitusi, LGBT maupun pedofilia harus secara tegas dilarang di Indonesia.
"Kelompok LGBT ini juga dilarang semua agama. Apalagi Indonesia dengan falsafah Pancasila tidak mmungkin mentolerir hal yang bertentangan dengan agama yaitu sila Ketuhanan Yang Maha Esa," kata politikus senior Rachmawati Soekarnoputri (Senin, 21/3).
Menurut Rachmawati, LGBT merupakan perilaku sesat yang menghancurkan peradaban bangsa. LGBT juga merupakan bagian dari skenario proxy war atau perang Asimetris, yang mau membunuh suatu bangsa melalui penghancuran budaya dan way of life.
"Jargon-jargon kebebasan individu atau hak asasi manusia tanpa batas adalah pengingkaran terhadapa agama yang berketuhanan," tegas Rachma, sambil mengatakan bahwa nation and character building terancam bila ada perkawinan sejenis.
Rachma mengingatkan, bila rezim penguasa saat ini membiarkan ada pernikahan sejenis, maka kan terjadi sebagaimana peristwa kaum Sodom dan Gomorah pada zaman nabi Luth. Sodom dan Gomoroh itu akhirnya ditenggelamkan Tuhan.
"Kata Bung Karno, jangan sekali-kali meninggalkan sejarah," demikain Rachma. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA