Pengendara yang melintasi Jalan Jenderal Sudirman, Binjai, Sabtu (19/3) pagi mendadak dikagetkan dengan kemunculan sesosok berjubah hitam dengan menggunakan topeng sambil mengingatkan mereka agar tidak memakai ponsel saat berkendara.
Kemunculan sosok itu sontak menarik perhatian pelintas jalan yang lewat persis di depan kantor Walikota Binjai.
Menurut Kapolres Binjai AKBP Mulia Hakim Solichin, sosok "malaikat maut" itu dimunculkan sebagai kampanye operasi simpati Toba yang digelar 21 hari. Dengan menggandeng Kampung Kuliner dan Hawai Ponsel, lanjut Mulia, pihak kepolisian lalu lintas Kota Binjai mencoba menggunakan ide-ide kreatif untuk memperingatkan pengguna jalan agar tertib dan mematuhi peraturan.
"Kampanye ini bersangkutan dengan operasi simpatik Toba yang kita gelar selama 21 hari, bekerjasama dengan Kampung Kuliner dan Hawaii ponsel karena mereka selalu menciptakan ide ide yang kreatif, dan operasi ini berguna untuk keselamatan itu sendiri, juga memberikan voucher makan-minum gratis bagi pengendara yang melengkapi surat dan kelengkapan bagi pengendaranya itu sendiri" ujar Mulia Hakim.
Diterangkan Mulia Hakim, bahwa angka kecelakaan lalu lintas di Binjai semakin berkurang berkat kampanye yang selalu dilajukan.
Sementara itu, Taufik salah seorang pengendara mengaku terkejut ketika didatangi oleh "malaikat maut".
"Ada apa ini bang, ada kecelakaan ya, kok ada malaikat mautnya" tukas Taufik sembari merasa ketakutan karena sepeda motornya langsung ditumpangi malaikat maut tersebut.
Operasi kali ini menyuguhkan hal yang unik, sebab apabila ada pengendara motor yang melengkapi kendaraannya dengan lengkap dan safety bagi pengendaranya, maka akan di berikan "voucher makan gratis" di kampung Kuliner Binjai. [hta]
KOMENTAR ANDA