Dengan raut wajah sedih bercampur kebingungan, seorang ibu lanjut usia bernama Soni boru Siregar mendatangi Mapolresta Medan, di Jalan HM Said, Medan, Senin (14/3). Ia sempat bertanya kepada salah seorang wartawan bernama Array mengenai tempat untuk mengadu kepada polisi di Polresta Medan tersebut."Nak, kalau mau bikin pengaduan disebelah mana," katanya.
Array yang melihat raut wajah sedih lansia tersebut langsung menunjukkan bagian SPKT Polresta Medan. Sembari berjalan menuju halaman Mapolresta Medan, sang ibu bercerita mengenai persoalan yang ingin diadukannya.
"Aku mau mengadukan anakku, narkoba dia. Kamarnya selalu dibikin sama kawan-kawannya untuk menghisap narkoba," ujarnya.
Pernyataannya ini mengagetkan sejumlah wartawan yang berada dilokasi tersebut. Soni melanjutkan ceritanya, ia mengaku sudah tidak kuat dengan kelakuan anaknya tersebut yang selalu menyusahkan dirinya dan keluarga.
"Semua barang-barang habis, kereta si gadis itupun dijual. padahal itu untuk dipake kerja," sebutnya.
Sebagai seorang ibu, warga Jalan Pelita IV Medan Timur ini mengaku sedih harus mengadukan anak ketiganya tersebut. Namun ia mengaku sudah pasrah, karena merasa tidak sanggup lagi menghadapi kelakuan anaknya.
"Saya sudang nggak kuat..nggak kuat saya," ungkapnya sambil meneteskan air mata.
Kedatangan perempuan berusia 74 tahun diterima langsung oleh Wakil Satuan Narkoba Polresta Medan, AKP Wira Prayatna. Setelah mendengarkan penjelasan dari lansia tersebut, pihak Polresta mengaku akan segera mempelajari kasusnya.
"Kita akan langsung pelajari pengaduan ibu itu, dan tentu akan kita proses," ungkapnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA