post image
KOMENTAR
Kandidat calon ketua umum Partai Golkar, Aziz Syamsuddin mendapat sambutan meriah saat menyambangi basis-basis suara beringin di Tanah Papua, Selasa (8/3). 

Ini kesekian kalinya Aziz datang yang sekaligus dalam rangka silaturahmi dan konsolidasi dengan DPD I dan 19 DPD II Golkar Se Provinsi Papua di Hotel Grand Alison, Sentani, Kabupaten Jayapura.

"Kami ucapkan terima kasih banyak kepada kandidat Ketua Umum Partai Golkar bapak Aziz Syamsuddin bersama rombongan atas kedatangannya menghadiri undangan kami," ujar Ketua DPD II Golkar Kabupaten Jayapura juga Ketua Kosgoro 1957 Propinsi Papua, Yohanes.

Menurut Yohanes, Aziz layak dan pantas meneruskan tongkat kepemimpinan Partai Golkar. 

"Beliau sangat disenangi kader partai dan di harapkan dapat membawa perubahan ke arah yang lebih baik," terang Yohanes.

Sementara itu, Aziz dalam sambutannya bertekad membawa Partai Golkar ke depan menjadi modern, dinamis, demokratis, dan kembali solid. 

”Soliditas beringin saat ini bagaimanapun juga sangat mengkhawatirkan akibat adanya dua kepengurusan, soliditas di setiap tingkatan, dari pusat hingga tingkat desa yang merupakan garda terdepan partai, perlu ditingkatkan," kata Aziz

Aziz juga menekankan agar pengabdian untuk kepentingan masyarakat Indonesia dilandasi spirit bersama seluruh komponen bangsa bisa diwujudkan.

"Kader Golkar yang solid, militan dan inovatif harus jadi prioritas ke depan," imbuh anggota DPR ini.

Aziz merupakan kader muda potensial partai Golkar yang dianggap sangat berpengaruh di akar rumput maupun di elit partai beringin. Mantan ketua umum KNPI tersebut diprediksi mendapat dukungan terbanyak dari kaum muda Partai Golkar di tingkatan DPD I dan DPD II. Aziz akan mampu menyaingi Ade Komaruddin, Setyo Novanto, dan Idrus Marham.[rgu]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Peristiwa