post image
KOMENTAR
Tas hitam yang terletak di pelataran parkir McDonald, Jalan Gagak Hitam Medan Sunggal, sempat membuat para pengunjung ketakutan. Sebab, tas tersebut sempat dikira bom yang sengaja diletakkan oleh seseorang untuk mengacaukan keamanan. Ketakutan ini muncul mengingat sehari sebelumnya, bom rakitan pada tas dengan jenis yang sama ditemukan di Binjai, Sumatera Utara.

Temuan ini langsung diinformasikan kepada tim Penjinak Bom Detasemen Gegana Brimob Polda Sumut yang langsung turun ke lokasi guna melakukan penanganan. Dengan mengenakan pakaian khusus anti bom, salah seorang personil mendekati tas tersebut dan melakuan pemindaian. Hasilnya tidak ditemukan bahan peledak maupun benda berbahaya lainnya didalam tas tersebut. Dari hasil pemindaian, petugas hanya mendeteksi pakaian dan kabel charger yang terdapat didalamnya.

"Kita mendapat laporan dari restoran cepat saji ada ditemukan atau dilihat tas koper mulai pagi yang tidak ada pemiliknya. Jadi kami datang untuk memastikan. Dari hasil x-ray kami tidak menemukan bahan peledak. isinya pakaian. tapi emmang ada kabel tapi itu kabel untuk colokan," kata Dansat Brimob Polda Sumut, Kombes Nirboyo, dilokasi.

Penanganan yang dilakukan oleh tim Gegana ini memakan waktu sekitar 80 menit dan menyita perhatian dari warga sekitar. Setelah dipastikan tidak ada bahan peledak dan bahan berbahaya, petugas mengevakuasi tas tersebut ke Mapolsek Sunggal.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel