Dari 12 Provinsi di Indonesia yang dilintasi gerhana matahari total pada 9 Maret mendatang, Provinsi Bengkulu merupakan wilayah pertama yang dilintasi Gerhana Matahari Total (GMT) dengan kepekatan 1,008 magnitundo dengan kategori sangat pekat.
Gerhana Matahari Total (GMT) pada posisi lintasan titik nol ini, kata Kepala Bidang Pelayanan Komunikasi Dan Informasi Publik Propinsi Bengkulu, Sri Hartika, kepada redaksi beberapa saat lalu (Minggu, 6/3), terjadi di Kabupaten Muko-muko tepat pada pukul 07.19 WIB. Di Kota Bengkulu sendiri, gerhana mtahari juga terjadi meski tidak sepekat di muko-muko.
"Meski tidak sepekat di Muko-muko, matahari akan tertutup 90 persen di Kota Bengkulu, jadi sebenarnya hampir sama dengan Muko-muko, hanya selisih 10 persen," kata asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Bengkulu, Sudoto.
Sudoto pun mengatakan bahwa GMT ini merupakan sebuah fenomena alam yang sangat langka. Dan karena itu, sebaiknya tidak dilewatkan siapapun.[rgu/rmol]
KOMENTAR ANDA