Sebut saja Budi (25) salah seorang guru honorer di salah satu sekolah tinggi swasta di Kota Binjai, Jumat (4/3) terpaksa dilarikan rekannya ke dukun patah tulang karena menderita luka setelah ditantang salah seorang siswanya adu panco saat jam pelajaran.
Kejadian yang mestinya tak perlu terjadi ini bermula ketika Budi yang seorang guru matematika dan biasa pamer kebolehan di depan siswanya ditantang seorang muridnya, sebut saja Iwan, siswa kelas III jurusan IPA.
Iwan yang terobsesi dan tengah mempersiapkan diri mengikuti tes masuk tentara ini kemudian menantang sang guru untuk mendemonstrasikan kebolehan sang guru dalam beradu panco.
"Sebelumnya, Pak Budi memang biasa bercanda-canda dengan semua orang sambil memamerkan kehebatannya karena ikut fitnes. Namun siang tadi kayaknya dia ditantang dan mau meladeni siswanya yang calon tentara," ujar salah seorang rekan Budi, sebut saja Wati kepada MedanBagus.Com.
Wati mengatakan, sebelum akhirnya dilarikan ke dukun patah, Budi sempat pingsan dan tak sadarkan diri.
"Mungkin karena tulangnya patah. Soalnya keras kali suara patahnya terdengar," lanjut Wati.
Hingga berita ini diturunkan, Budi masih dalam perawatan dukun patah tulang. [hta]
KOMENTAR ANDA