post image
KOMENTAR
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengemukakan, untuk mengelola negara sebesar Indonesia dengan 252 juta penduduk, yang tersebar di 17 ribu pulau, maka digitalisasi adalah sebuah keniscayaan.

Untuk itu, Presiden Jokowi meminta kepada jajaran Menteri menjaga hubungan baik dengan semua yang ada di Silicon Valley, atau pusat industri kreatif di Amerika Serikat (AS).

Saat memberikan sambutan pada pertemuan dengan CEO Google Sundar Pichai dan eksekutif perusahaan itu, di Silicon Valley, Rabu (17/2), Presiden Jokowi menjelaskan bahwa sejumlah kebijakan telah diambil pemerintah utuk mewujudkan visi Indonesia sebagai ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara dengan target 130 miliar dolar pada 2020 mendatang.

"Kebijakan itu antara lain peluncuran e-commerce roadmap dan 10 paket kebijakan ekonomi, serta fasilitas akses pembiayaan UMKM dan perusahaan IT baru," papar Presiden Jokowi.

Apresiasi Google

Pada kesempatan itu Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi kepada Google dalam upaya mengatasi Illegal Unreported and Unregulated (IIU), dan berharap Google juga dapat mendukung upaya Indonesia untuk memberdayakan ekonomi digital bagi UMKM.

Presiden juga sempat melihat simulasi beberapa aplikasi, seperti penangkapan kapal penangkap ikan ilegal, dan merasakan betul manfaat dari aplikasi digital itu.

"Saya gregetan segera lakukan digitalisasi," pinta Presiden Jokowi.

Tampak hadir dalam acara itu antara lain Menkominfo Rudiantara, Menlu Retno Marsudi, dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.[rgu]

Sandy Irawan: Miliki Lokasi Strategis, Pemko Binjai Mestinya Prioritaskan Kawasan Ekonomi

Sebelumnya

Pemprov Sumut Segera Bagikan Rp. 260 Miliar Bantu Warga Terdampak Covid 19

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Pemerintahan