Kepala Subdirektorat Penyidik Tindak Pidana Korupsi Kejaksaan Agung, Yulianto, tersulut emosinya saat berdebat dengan Hotman Paris Kuasa Hukum CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) .
"Anda jangan begitu," kata Yulianto kepada Hotman dalam wawancara bertajuk “Jaksa Lawan Pengusaha?” di TV One, Jumat (5/2/2016).
Emosi Yulianto tersulut saat Hotman menjelaskan bahwa SMS tersebut tidak bernada ancaman.
"Dari segi bahasa SMS itu sopan. Bapak (Yulianto) inikan tidak ngerti ancaman," kata Hotman.
Menurut Hotman, Hary Tanoe sudah 30 tahun terjun dalam dunia media, dan dari SMS yang dikirimkan ke Yulianto tidak sama sekali ada unsur ancaman.
"Kalau saya melihat SMS itu hanya ingin meminta tegakan hukum. SMS itu bahasa idealisme Hary Tanoe," jelas Hotman.
Hotman mengaku aneh dengan laporan Yulianto ke Bareskrim Mabes Polri terkait SMS bernada ancaman yang membuat nama Hary Tanoe tercoreng. Seharusnya Kejagung mendukung jika ada yang peduli dengan ketidakberesan penegakan hukum.
"Karena hal ini nama beliau (Hary Tanoe) sudah dihancurkan," ujarnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA