Anggota Komisi C DPRD Kota Binjai, Tengku Matsyah menyesalkan kejadian tabrakan di pintu perlintasan kereta api yang berulang kali terjadi di Jalan Ikan Hiu, Kelurahan Dataran Tinggi, Binjai Timur. "Saya berharap PT. KAI jangan tutup mata atas kejadian yang berulang ini,"ujar dia saat mendatangi lokasi tabrakan lalulintas antara kereta api Sri Lelawangsa dan sebuah mobil di perlintasan jl. Ikan Hiu, Sabtu (30/1).
Tengku Matsyah juga mengatakan sejauh ini, pihaknya telah mengusulkan agar 11 perlintasan kereta api di Binjai dibangunkan palang pintu.
"Kami sudah usulkan 11 pintu perlintasan rel kereta api. Namun hanya dua yang disetujui. PT KAI jangan pikirkan untungnya saja! pikirkan juga keselamatan warga," tandas dia.
Sabtu siang, kecelakaan kembali terjadi untuk kali kesekian di perlintasan rel kereta api di Jalan Ikan Hiu.
Sebuah unit mobil avanza dengan nopol BK 1053 GS ringsek diseret kereta api Sri Lelawangsa jurusan Binjai-Medan. Tiga penumpang mengalami luka berat setelah avanza terseret sekitar lima meter.
Menurut informasi warga setempat mobil Avanza yang dikemudikan oleh Zainal melintas dari jln Sukarno Hatta menuju Tanah Tinggi. Ketika melintasi rel, mobil avanza terlihat memotong sebuah angkot yang berhenti menunggu kereta api lewat. [hta]
.jpg)
KOMENTAR ANDA