post image
KOMENTAR
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli menggelar rapat koordinasi untuk menindaklanjuti peristiwa Gerhana Matahari Total (GMT) 2016.

Rizal sepakat GMT 2016 yang akan berlangsung serentak di hampir seluruh wilayah Indonesia pada Rabu, 9 Maret 2016, akan dijadikan sebagai momentum untuk mendongkrak sektor pariwisata.

Di tempat yang sama, pihak PT. Pelni melaporkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan dua buah kapal besar sebagai hotel terapung untuk menyaksikan GMT tersebut.

Menurut Rizal, mengingat kejadian langka GMT 2016 ini berdurasi sangat pendek yaitu sekitar 2 hingga 3 menit saja, maka perlu adanya perhatian khusus dari semua pihak dalam hal persiapan sebelum GMT itu sendiri.

"Ini kejadian yang sangat langka yang akan berlangsung hanya 2 menit saja, kalau kita sebelumnya bisa memborbardir imaginasi para wisatawan dengan promosi yang bagus, bagaimana kelangkaan ini, gejalanya apa, dan sebagainya pasti wisatawan akan datang dengan antusias dan gembira," tegas Rizal usai rakor dikantornya, Gedung BPPT 1, Jakarta Pusat, Senin (25/1).

Rizal yang juga akrab disapa RR menambahkan fenomena langka ini perlu diikuti dengan sejumlah kegiatan yang bersifat saintifik, edukatif, dan pariwisata.

Hadir dalam rapat Menteri Pariwisata Arief Yahya, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin, dan pihak PT Pelayaran Nasional Indonesia.[rgu/rmol]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel