post image
KOMENTAR
MBC. Panitia Hari Pers Nasional (HPN) 2016 menggelar pertemuan dengan Ketua DPR RI Ade Komarudin.

Kedatangan panitia HPN 2016 yang dipimpin oleh Ketua Panitia Teguh Santosa untuk mengundang Ade Komarudin  hadir pada puncak acara tersebut.

"Respon ketua DPR positif dan beliau memastikan untuk datang," kata Teguh Santosa usai bertemu dengan Ade Komarudin di gedung DPR, Jakarta, Jumat (21/1).

Selain Teguh dan panitia lainnya, dalam pertemuan itu juga dihadiri Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Margiono sekaligus Penanggung Jawab HPN 2016.

Puncak HPN 2016 yang digelar di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 8-9 Februari 2016 mendatang juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo.

"Tak hanya Ketua DPR, Presiden Jokowi dipastikan hadiri. Panitia juga sudah menemui sejumlah menteri," kata Teguh.

Ketua DPR, lanjut dia, ikut kegiatan penanaman pohon di Bandara Internasional Lombok (BIL) dan operasi pengobatan katarak di Praya dengan puncaknya di Bima.

Dipilihnya kegiatan tersebut cukup beralasan. Sebab dari data Departemen Kesehatan, di NTB, penderita katarak terbesar di dunia, yaitu mencapai empat persen dari jumlah penduduk.

"Yang seharusnya rata-rata di dunia sesuai populasi adalah hanya satu persen saja," ujarnya.

Ketua DPR, lanjut Teguh, berharap pers menjadi aktor utama untuk rebranding DPR. Sebab saat ini diakui Ade Komaruddin citranya masih terpuruk. Karena itu,  ketua DPR RI berharap ada perbaikan mentalitas anggota DPR.

"Tentunya untuk mewujudkannya diperlukan partisipasi semua pihak, termasuk para jurnalis," kata Teguh menutup Ade.

Puncak HPN 2016 sendiri akan dimulai dengan acara Sail of Journalist mulai 5 Februari di galangan KRI Makassar yang akan berlayar dari Surabaya ke Senggigi. Ikut berlayar dalam rombongan ini adalah Wakasal, Ketua DPD Irman Gusman, Menko Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli, dan Menkominfo Rudiantara.

Selain itu HPN 2016 yang mengangkat tema 'Pers Merdeka Mendorong Kemaritiman dan Pariwisata Nusantara' juga digelar berbagai kegiatan salah satunya adalah seminar.

"Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, juga akan bicara soal revolusi mental," tegas Teguh.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel