Dibandingkan satuan lain, seorang anggota Paskan Pengamanan Presiden (Paspampres) seharusnya memiliki kedisplinan lebih tinggi.Begitu dikatakan Wakil Ketua DPR, Fadli Zon menanggapi kasus tertangkapnya seorang penumpang berinisial FAP yang ternyata anggota Paspampres membawa 1,5 butir pil ekstasi dan sabut seberat 0,35 gram oleh petugas keamanan Bandara Kuala Namu Internasional (KNIA).
"Seharusnya tingkat kedisiplinannya lebih tinggi daripada yang lain karena ini menjaga presiden dan wakil presiden RI kan berarti harus mempunyai kedisiplinan dua kali lipat daripada yang biasa," kata Fadli di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Selasa (12/1).
Karena itu, oknum pengamanan ring satu RI itu harus diberi sanksi tegas. Apalagi sudah terbukti menyalahgunakan kekuasaannya untuk hal-hal yang berhubungan dengan narkoba, maka kasusnya harus dibawa ke jalur hukum.
"Tapi kalau belum terjadi ya harus ada pencegahan," ucapnya.
Meski begitu, Fadli mengatakan bahwa proses rekruitment dan pendidikan bagi Paspampres sebenarnya sudah relatif cukup baik.
"Mereka sudah berusaha keraslah. Saya kira kalau cuma satu dua oknum biasalah, di semua instansi seperti itu, di DPR juga sama, di eksekutif juga lebih banyak kan orangnya, saya kira ga bisa kita mengontrol semua orang," ujarnya.[rgu/rmol]
KOMENTAR ANDA