Sinabung "Nyembur" Lagi, Warga Karo Terpaksa Pakai Masker

Meningkatnya aktifitas Gunung Sinabung, membuat sejumlah desa di kaki Gunung Sinabung Kabupaten Karo kembali ditutupi abu vulkanik.

Akibatnya, aktifitas warga kembali terganggu saat beraktifitas di luar rumah. Selain itu, warga juga hanya mengandalkan masker setiap kali material abu vulkanik menimpa pemukiman warga.

Warga Kecamatan Merek Kabupaten Karo Dewi Karolina mengaku, dirinya merasa cukup terganggu dengan situasi Karo saat ini. Abu vulkanik kembali menimpa pemukiman warga, akibatnya warga harus menggunakan masker setiap kali beraktifitas keluar rumah.

"Saya berharap pemerintah terus membagikan masker secara cuma-cuma kepada warga," ujarnya, Jumat (8/1).

Sementara itu, Ketua Pos Pengamat Gunung Api Sinabung, Armen Putra mengimbau, agar warga menggunakan masker atau kain penutup hidung dan mulut setiap kali beraktifitas keluar rumah. Hal ini disebabkan semakin meningkatnya aktifitas Gunung Sinabung akhir-akhir ini, yang berbahaya bagi saluran pernafasan. Selain itu, Ia juga menyarankan, agar warga juga menggunakan kaca mata.

"Kita juga sarankan agar warga selalu membersihkan lahan pertaniannya yang tertutupi abu vulkanik, karena dapat merusak tanaman," katanya.[rgu]