Selain harga BBM subsidi jenis Premium dan Solar, pemerintah juga menurunkan harga gas elpiji ukuran 12 kg non subsidi. Secara spesifik di wilayah Kota Medan pihak Pertamina menyampaikan informasi mengenai penurunan harga elpiji yang turun senilai Rp 6 ribu per tabung.
"Di Wilayah Medan dan sekitarnya harga di konsumen sekitar Rp 128.900, sementara di Simalungun dan Labuhan Batu Selatan harganya ada pada kisaran Rp 130.400 per tabung," kata Area Manager Communication & Relation Sumbagut, Fitri Erika, Selasa (5/1).
Erika menjelaskan, dalam beberapa bulan terakhir ini terjadi tren penurunan konsumsi tabung gas elpiji ukuran 12 kg. Dimana berdasarkan pantauan tim satgas monitoring kelancaran distribusi BBM dan elpiji per 21 Desember 2015 lalu, tingkat konsumsi gas hanya pada kisara 5 ribu metrik ton per bulan.
"Yang naik justru penggunaan elpiji ukuran 3 kg yakni meningkat 7 persen dari normalnya," ungkapnya.
Data yang disampaikan Erika, terdapat 55 agen Elpiji 12 kg di Sumatera Utara yang siap menyalurkan kebutuhan elpiji non subsidi tersebut. Ia menegaskan, penurunan harga gas elpiji hanya berlaku pada tabung gas ukuran 12 kg, sedangkan pada tabun 3 kg harganya tetap berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh pemerintah daerah setempat.[rgu]
KOMENTAR ANDA