Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Medan, Montgomery Munthe memastikan tarif angkutan kota (angkot) di Kota Medan tidak turun meski pemerintah menurunkan harga BBM jenis Premium dan Solar bersubsidi.
"Saya pastikan angkutan kota tidak ada turun tarif," katanya sesaat lalu, Selasa (5/1).
Montgomery menjelaskan penurunan harga BBM yang relatif kecil yakni Premium turun sebesar Rp 350 yakni dari harga Rp 7.300 menjadi Rp 6.950 dan Solar turun sebesar Rp 950 yakni dari
harga Rp 6700 menjadi Rp 5.750, tidak terlalu berpengaruh signifikan terhadap penurunan biaya operasional para pengusaha dan sopir angkutan kota. Apalagi angkot menurutnya hampir seluruhnya menggunakan BBM jenis Premium dengan rata-rata pemakaian mencapai 30 liter per hari.
"Jadi total penurunan biaya operasionalnya hanya Rp 10.500, makanya nggak terlalu terpengaruh," ujarnya.
Diketahui pemerintah resmi menurunkan harga BBM bersubsidi jenis Premium dan Solar. Harga baru Premium yakni Rp 6.950 sedangkan tarif baru Solar yakni Rp 5.750.[rgu]
KOMENTAR ANDA