Jeremiah Tarigan (53) warga Jalan Pancur Siwah, Medan Johor nyaris menjadi korban kejahatan jalanan saat hendak pulang dari tempat praktiknya di depan Komplek Taman Setia Budi Indah. Kejadian berawal saat Jeremiah Tarigan,53 hendak pulang kerumahnya yang berada di Jalan Pancur Siwa dari tempat prakteknya yang berada di depan Komplek Taman Setia Budi Indah (Tasbi) sekitar pukul 21.00WIB. Saat itu, ia mengandarai mobil sedan miliknya seorang diri. Setibanya di Jalan Setia Budi Ujung, mobilnya dipepet dua pelaku yang mengendarai sepeda motor bebek. Ia pun mendengar semacam suara letusan, merasa ada yang janggal dirinya pun langsung menghubungi keluarganya untuk memanggil polisi.
"Situasi jalan memang sepi saat itu. Saya enggak tau mereka mau merampok apa gimana," papar Jeremiah Tarigan, saat ditemui dirumahnya, Rabu (30/12).
Dikatakannya, kedua pelaku menggunakan sepeda motor berwarna hijau tanpa mengenakan helm. Namun ia tidak sempat mengenali ciri keduanya. Akibat aksi pelaku kaca mobil korban terlihat retak seperti berbenturan dengan sebuah benda keras berukuran kecil.
"Kalau diliat dari posisinya, pelaku mengincar kepala saya ini. Karena saya agak ngebut jadi kaca pintu belakang yang kena," jelasnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Deli Tua, Iptu Jonathan Hutagalung yang ditemui saat melakukan olah tempat kejadian perkara mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah kaca mobil korban pecah karena peluru airsoft gun atau dengan batu. Yang jelas, ditegaskannya pelaku tidak menggunakan senjata api (senpi).
"Kita lihat bagaimana hasil penyelidikanlah nanti," katanya.[rgu]
KOMENTAR ANDA