Seorang remaja berinisial HD(17) asal Tanjung Balai ditangkap pihak kepolisian dari Sektor Medan Area. Remaja yang belakangan diketahui alumnus salah satu pesantren di Tanjung Balai ini ditangkap karena menikam neneknya di Jalan Kolam, Gang Kijang, Medan Area karena melawan saat hendak diperkosa olehnya.
Cerita bermula saat korban, Halimah Dalimunthe (60) tengah tidur di dalam kamarnya. Kebetulan malam itu kondisi rumah tengah sepi, hanya korban dan pelaku yang berada di rumah.
Secara diam-diam dan mengendap-endap pelaku berusaha masuk ke kamar untuk memperkosa korban. Namun korban melawan sehingga membuat pelaku panik dan membekap neneknya menggunakan bantal sembari menikam perut korban hingga kritis. Setelah aksinya tersebut, pelaku kemudian melarikan diri ke Berastagi, Kabupaten Karo namun keberadaannya terendus polisi yang sudah menerima laporan dari keluarga korban.
"Pelaku ditangkap di Warung Wajik Bahagia di Desa Sempajaya Peceren, Berastagi," kata Kapolsek Medan Area, Kompol T Rizal Moelana, Senin (28/12).
Hingga saat ini petugas masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku. Kanit Reskrim, AKP Alexander Piliang mengatakan pelaku kerap memberikan keterangan berubah-ubah, sehingga menyulitkan penyidik. Namun demikian mereka akan terus mengorek keterangan dari pelaku untuk mengungkap motif dibalik aksi percobaan perkosaan dan pembunuhan yang dilakukannya tersebut.
"Pelaku kerap menyebut dia dibisiki oleh sesuatu, trus kadang dia juga mengaku hanya ingin masuk penjara," sebutnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA