post image
KOMENTAR
Masyarakat Kota Medan sangat antusias menyambut hari libur nasional pada 9 Desember 2015 mendatang.

Namun, hal itu bukanlah semata-mata karena apresiasi warga untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 9 Desember 2015.

Rina Chairani Lubis, warga Jalan Aluminium Medan mengatakan, dirinya sudah punya rencana jalan-jalan bersama keluarga ke Pantai Cermin. Ia berencana akan keluar rumah dari pukul 08.00 Wib.

"Saya mau jalan-jalan ah ke Pantai Cermin, ajak keluarga. Selama ini susah banget, karena liburnya selalu bertepatan tanggal merah. Nah, sekarangkan libur pilkada, kemungkinan gak begitu ramai," ungkap Rina kepada MedanBagus.Com, melalui media sosial Blackberry Massenger (BBM), Senin (7/12).

Disinggung mengenai hak pilihnya, Rina menuturkan, tidak ingin memilih, dengan alasan Kota Medan tidak pernah ada perubahan.

"Males ah mbak, begini-begini aja Medan ini. Kita manfaatkan aja liburnya, apalagi anak-anak kan masih kecil, selama ini saya dan suami sibuk bekerja. Lagian tiap tahun kita gak pernah milih kok," ujarnya.

Hal senada juga dikatakan penjaga toko di Jalan Krakatau Medan Nelly. Ia mengatakan, memilih dan tidak memilih, Kota Medan malah semakin parah. Sepertinya suara masyarakat hanya diperlukan pada 9 Desember 2015 semata, selebihnya keluhan masyarakat malah sering tidak ditanggapi.

"Saya skeptis mbak, kemarin sepeda motor saya hilang di rumah saya, ditanggapin pun nggak. Jadi males saya. Jadi, kalau libur nanti lebih baik saya tidur di rumah," ungkapnya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel