Detasemen A Brimob Poldasu siap mengamankan jalannya Pemilihan Kepala Daerah Langsung yang diselenggarakan serentak di bebrapa daerah di Sumatera Utara pada 9 Desember mendatang.
Menurut Kepala Detasemen A Brimob Poldasu, AKBP Dedy Indrianto, persiapan Brimob dalam pengamanan Pilkada serentak ini meliputi penanggulangan huru-hara (PHH) daerah dan pengamanan di TPS.
"Dalam rangka pengamanan Pilkada, Detasemen A Brimob mengerahkan 150 personel untuk Kabupaten Simalungun, 30 personeil untuk Fak Fak Barat, 20 personil untuk penjagaan di TPS di Nias, 100 personel untuk Pilkada Binjai serta 180 personil untuk satgas Polda," ujar Dedy kepada MedanBagus.Com, Rabu (2/12).
Dikatakan Dedy, untuk menunjang operasi pengamanan di lapangan pada 9 Desember mendatang, personil akan dilengkapi dengan segala sarana dan prasarana termasuk alat khusus seperti penembak jitu (sniper), kenderaan lapis baja (Armoured Personnel Carrier) serta water canon.
Mengenai potensi konflik pada saat atau setelah pilkada digelar, Dedy mengatakan tidak memperkirakan sejauh itu. Namun, lanjut dia, Brimob Poldasu telah mempersiapkan diri untuk situasi yang tak diinginkan.
"Kami tidak under estimasi tentang potensi konflik. Kita berharap penyelenggaraan Pilkada berjalan aman saja. Namun, Detasemen A sejauh ini telah mempersiapkan diri dengan pelatihan mulai dari giat rusuh sampai anarkis massa," ujar dia.
Pengamanan Pilkada sendiri sudah digelar dan akan dilaksanakan hingga pelantikan kepala daerah baru. [hta]
KOMENTAR ANDA