Elemen buruh se Sumatera Utara (Sumut) melakukan konsolidasi akbar, Rabu (18/11) di Pendopo Lapangan Merdeka Medan, pukul 15.00 Wib. Acara ini bertujuan menyambut aksi mogok nasional pada 24-27 Nopember 2015 mendatang.
Sekretaris Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Sumut Willy Agus Utomo mengajak seluruh buruh agar dapat menyatukan visi dan misinya terlebih dahulu jelang mogok nasional dan dapat bergerak bersama-sama dalam menyikapi PP No 78 tahun 2015 tentang Pengupahan.
"Aksi mogok nasional nanti, kita masih dengan tuntutan sama menolak PP Pengupahaan menuntut pemerintah agar dapat merevisi Upah Minimum Provinsi (UMP) Sumut," ujarnya.
Adapun, lanjut Willy, dalam aksi mogok nasional nanti dipastikan seluruh kawasan industri di Medan, Deliserdang, Binjai dan sekitarnya dapat lumpuh, sejak pukul 08.00 Wib. Dipastikan ribuan buruh akan turun ke jalan.
"Ini juga misi kita. Karena itu kita juga akan melakukan "sweeping" sejak Selasa (24/11) pagi. Kita juga sudah mengimbau ke masing-masing perusahaan agar membuat surat, agar dapat memberikan ijin kepada buruh yang akan ikut aksi," jelasnya.
Dia berharap, dengan aksi ini nantinya, pemerintah khususnya Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dapat mendengar dan memenuhi tuntutan para buruh.
"Kita akan berjuang terus memperjuangkan UMP Sumut dan menolak PP No 78 tahun 2015, tentang pengupahan yang jelas-jelas tidak pro rakyat," tukasnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA