post image
KOMENTAR
Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat awan panas guguran Gunung Api Sinabung mengalami peningkatan  sejak 2 hari terakhir.

Dan awan panas guguran yang terjadi pada siang ini tadi, pukul 14.15 Wib merupakan awan panas guguran dengan jarak luncur dan tinggi kolom terjauh sejak 1 minggu terakhir," ucap Tim Pengamat Gunung Api Nugraha Harta Dinata kepada wartawan, Sabtu (31/10/2015).

Dikatakannya, pada pukul 14.45 Wib, terjadi erupsi yang di sertai dengan awan panas tinggi kolom abu sampai mencapai 4.000 meter dari atas kawah,  kemudian awan panas muncul ke arah tenggara-timur dengan jarak luncur 3.000 meter dan ke arah selatan-tenggara sejauh 2.000 meter.

Dia menambahkan, sejak 2 juni lalu  PVMBG Gunung Api Sinabung menetapkan status Awas atau pada level IV.

"Dan hingga saat ini aktivitas gunung api sinabung masih cukup tinggi, sehingga warga  dilarang untuk memasuki zona yang dinyatakan berbahaya, yakni pada radius 3 hingga 7 kilometer," tukasnya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel