Silaturahim ke rumah tokoh muhammadiyah Tanjungsari, M Yusuf dan warga sekitar lainnya. Pasangan Dzulmi Eldin-Akhyar Nasution mendapatkan dukungan penuh dari warga.
“Kami warga di sekitar ini ikhlas mengantarkan Pak Eldin-Akhyar menjadi Wali Kota Medan. Kami juga siap mengawal suara-suara di hari pemungutan 9 Desember 2015,” kata M Yusuf, Senin (19/10).
Dia memaparkan, secara konsep dan program yang diusung pasangan nomor urut satu sangat tepat dan sudah Benar. Apalagi Bang Eldin-Akhyar adalah BENAR. “Medan Rumah Kita sangat tepat untuk menggambarkan bagi warga Kota Medan umumnya. Kota besar yang selalu aman, tentram dan berkembang besar. Kami yakin anak Medan seperti Pak Eldin yang bisa membangunnya,” katanya.
Selain Yusuf, Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 3 Medan, Salmah mengatakan, apabila Pak Eldin-Akhyar terpilih, bangunlah pendidikan sebaik-baiknya. Karena pendidikan yang baik itu cerminan bagi kemajuan kota.
Beda lagi yang disampaikan Bustamam, pemimpin Kota Medan harus bisa membuat anggaran menjadi transparan dan tepat sasaran yang diperuntukkan untuk masyarakat. Selain itu, buatlah drainase yang benar-benar bisa menampung air agar tak hujan.
“Saya pastikan, diri pribadi dan keluarga saya siap menjoblos Pak Eldin-Akhyar pada 9 Desember 2015,” ucapnya disambut tepuk tangan.
Eldin yang ditemani Akhyar memaparkan, pembangunan pendidikan di Kota Medan terus dilakukan, rencananya pada 2016, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri akan bertambah satu di Medan Deli. Target ke depan, setiap kecamatan harus ada SMA Negeri sebagai bagian mendukung program BENAR 12 tahun wajib belajar. “Bahkan untuk kesejahteraan guru swasta yang belum sertifikasi akan dibantu penyamarataannya,” ucapnya.
Selanjutkan, terkait dengan kondisi infrastruktur. Eldin menyebutkan, sekarang ini sedang berjalan pengerjannya. Kemudian, untuk tahun anggaran 2016 akan dibahas pada 2015. “Mudah-mudahan apa yang diharapkan bisa kita bangun bersama di Kota Medan,” katanya.
Mengenai anggaran secara transparan, Dia menyebutkan, Pemko Medan pada tahun 2014 sudah mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WDP) selama empat tahun berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Jadi jangan khawatir dengan anggaran, semua yang dibuat dan dipergunakan bisa dipertanggungjawabkan serta sesuai dengan aturan yang ada.[rgu]
KOMENTAR ANDA