Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Sumatera Utara, memastikan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Arung Jeram R4 di Sungai Bingei, Kabupaten Langkat, siap digelar.
Ketua Umum FAJI Sumut, Soekirman, mengatakan kesiapan itu setelah melakukan pertemuan dengan Bupati Langkat, Ngogesa Sitepu dan Pj Wali Kota Binjai Riadil Akhir Lubis. "Sambutan Bupati Langkat dan Wali Kota Binjai sangat mendukung kami. FAJI Sumut siap menggelar Kejurnas ini," kata Soekirman, Selasa (20/10).
Soekirman menjelaskan Kejurnas Arung Jeram R-4 ini akan diikuti sekitar 25 tim dari berbagai provinsi, antara lain, Medan, Aceh, Lampung, Sumatera Selatan, DKI, Jabar, Banten, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
"Kejurnas ini juga kebanggan bagi Langkat dan Provinsi Sumut. Karena arus Sungai Bingei bisa mengalahkan Sungai Citarik dalam menggelar kejurnas. Bupati Langkat cukup mengapresiasi Sungai Bingei yang luar biasa potensinya," ucapnya didamping Ketua Harian FAJI Sumut, Ade S Chandra.
Soekirman yang juga mantan Bupati Serdangbedagai (Sergai) ini menambahkan, pihak panitia sangat membutuhkan bantuan dari Pemkab Langkat terkait perlombaan, sehingga perlombaan tersebut dapat berjalan sukses dan lancar.
"Sungai Bingei terpilih menjadi tuan rumah karena letak geografisnya yang strategis bagi para peserta arung jeram. Disamping itu, arus sungai Sei Bingei menjadi tantangan tersendiri bagi peserta," ungkapnya.
Soekirman juga menyampaikan terimakasih karena Wali Kota Binjai akan menjamu peserta Kejurnas di Pendopo Wali Kota Binjai satu hari sebelum pembukaan pada 25 Oktober 2015. Kemudian di hari penutupan 30 Oktober 2015, Bupati Langkat pula akan menjamu seluruh peserta di pendopo Kab Langkat. "Kejurnas direncanakan dibuka Plt Gubsu," kata Soekirman.
Sementara, Ketua Panitia Kejurnas Arung Jeram 2015, Mayor (Mar) Farrick, menambahkan, kejurnas di Sungai Bingei ini merupakan bentuk eksistensi dunia arung jeram di Indonesia serta meningkatkan prestasi dan kemampuan para atlet Arung Jeram nasional.
"Selain itu juga ajang ini sekaligus menjadi tempat bertanding para tim arung jeram daerah di seluruh Indonesia agar dapat mewakili Indonesia dalam Kejuaraan Arung Jeram dunia, yaitu World Rafting Championship 2016 di Darwin, Australia," ujarnya.
Dia menambahkan, Kejuaraan Nasional Arung Jeram 2015 dengan klasifikasi D dan empat orang pendayung (R4) ini, akan memperlombakan nomor Sprint, Head to Head, Slalom, dan Down River Race. Sementara untuk kelas yang akan bertanding dibagi menjadi tiga kategori yaitu Kelas Open 18 Tim Putra dan 6 Tim Putri, Youth 4 Tim Putra dan 4 Tim Putri, Junior 4 Tim Putra dan 4 tim Putri.
Sebelum pertandingan yang sesungguhnya dimulai semua peserta diperbolehkan melakukan latihan di Sungai Bingei. Untuk hadiah adalah, piala untuk peringkat 1-3 umum di tiap kelas dan kategori, dan uang pembinaan total Rp80 juta.[rgu]
KOMENTAR ANDA