post image
KOMENTAR
Waka Polsek Medan Kota, AKP Tonang Niari Sinaga membantah telah melakukan pembongkaran kursi dan membubarkan masyarakat yang sedang berduka cita atas meninggalnya Opung Will Fernando Boru Tohang di Jalan Bahagia By Pass, Kecamatan Medan Kota, Senin (19/10) sore.

"Kami tidak ada merusuhi tempat itu. Kami hanya mengingatkan pihak keluarga bahwa Jalan Bahagia By Pass merupakan akses  jalan utama. Jadi jika mau dipakai ya separuh saja, agar kendaraan lain dapat lewat," ungkapnya.

Dirinya mengatakan, pihaknya mendatangi lokasi tersebut atas perintah Kapolresta Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin untuk membuka Jalan yang ditutup dan menyebabkan kemacetan.

"Banyak sms warga yang masuk ke Kapolresta Medan tentang penutupan jalan itu, makanya bapak Kapolres memerintahkan kita. Namun karena rasa kemanusian, kami izinkan keluarga memakai jalan sampai jam 16.00 wib dan anggota kita siagakan untuk mengatur lalulintas (Lalin)," sebutnya.

Dirinya juga membantah adanya perintah Karo Ops, Kombes Pol CBS Nasution, karena membeking salah satu ekspedisi untuk membongkar tempat itu.

"Masalah itu saya tidak tau dan itu tidak mungkin. Tapi yang saya tau saya diperintahkan atasan untuk melancarkan kemacetan," pungkasnya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel