Ada kisah menarik dalam pencarian dalam pencarian helikopter EC 130 dengan register PK-BKA yang hilang kontak pada Minggu (11/10) kemarin.
Pasalnya, para personil tim SAR, TNI, Polri dan para wartawan yang ikut melakukan peliputan, kesulitan untuk mencari makanan.
"Kalau sudah malam, kita kesulitan untuk mencari makanan, karena warung sudah banyak yang tutup di daerah Onan Runggu ini. Mau tidak mau kita harus mencari makanan di daerah Nainggolan," kata salah seorang Tim SAR, Selasa (13/10).
Selain itu, mereka juga kesulitan untuk mencari tempat peristirahatan.
"Agak kesulitan, karena ada sekitar 700 personil yang melakukan pencarian serta puluhan awak media yang melakukan peliputan. Jadi terpaksa kita beristirahat di tenda posko pencarian, kantor camat dan perkantoran pemerintahan lainnya," pungkasnya.
Sementara itu, Basarnas dibantu pihak TNI dan Polri masih melakukan pencarian di titik- titik yang diduga tempat hilangya kontaknya helikopter tersebut.[rgu]
KOMENTAR ANDA