Hari ini merupakan hari pertama bagi Randiman Tarigan untuk bekerja sebagai penjabat (Pj) Walikota Medan setelah menjalani pelantikan oleh Plt Gubernur Sumatera Utara T Erry Nuradi, Senin (5/10) kemarin. Agenda yang diikuti oleh birokrat yang saat ini masih menjabat Sekretaris DPRD Sumatera Utara pagi tadi yakni menghadiri launching layanan SIM Online di Satlantas Polresta Medan dan kemudian berlanjut untuk menghadiri Paripurna DPRD Kota Medan dengan agenda "Pemandangan umum fraksi terhadap Ranperda Kota Medan tentang Trafficking".Sepintas tidak ada yang berbeda dengan agenda-agenda yang dilakukan oleh Randiman ataupun pemimpin lainnya yang pernah memimpin Medan. Mereka duduk sejajar dengan kursi Ketua DPRD Kota Medan yang memimpin jalannya paripurna.
Namun jika melihat barisan kursi undangan khususnya pada deretan kursi yang dikhususkan untuk para pejabat struktural seperti Kepala SKPD, maka akan langsung terlihat berbeda. Dimana hanya sedikit Kepala SKPD yang mengikuti Paripurna tersebut. Yang lebih miris, Kepala SKPD pada Dinas Sosial dan Tenaga Kerja yang membidangi Ranperda yang dibahas tersebut Armansyah Lubis juga tidak terlihat hadir dalam pembahasan tersebut.
"Nanti akan kita himbau teman-teman yang belum datang, agar mereka ingat. Ya datanglah setiap ada pembahasan di gedung dewan ini," ujarnya saat ditanya terkait minimnya kehadiran Kepala-Kepala SKPD tersebut, Selasa (6/10)
Saat ditanya, apakah rotasi pejabat akan menjadi salah satu fokus pekerjaan bagi Randiman. Ia dengan tegas mengatakan hal tersebut sedang ia pikirkan. Saat ini ia ingin terlebih dahulu membangun sinergitas dengan seluruh pejabat Pemko Medan yang dipimpinnnya.
"KIta konsolidasi dulu, menyatukan mindset. Kita harus memiliki kebersamaan dan tanggung jawab untuk membangun Kota Medan," ujarnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA