Foto yang diduga narapidana kasus penggelapan pajak dan pencucian uang, Gayus Tambunan, bikin heboh publik. Seorang mirip Gayus terekam kamera sedang duduk bersama dua orang lain di sebuah tempat makan.
Peredaran foto itu di internet dan media massa akhirnya mendapat komentar dari anggota DPR RI.
"Ini tidak bisa ditolerir," kata anggota Komisi III DPR RI, Arsul Sani, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta (Senin, 21/9).
Menurut politisi PPP ini, harus ada pengawalan dari aparat lembaga pemasyarakatan jika seorang napi keluar dari sel. Jika tanpa pengawalan, maka diduga terjadi kelalaian dan penyimpangan.
"Instansi harus bertanggung jawab memberi pengawalan," tegas Sani.
Gayus Tambunan adalah terpidana 30 tahun penjara dalam perkara pengemplangan pajak, penyuapan aparat hukum, pencucian uang dan pemalsuan paspor. Foto seorang mirip dirinya menjadi viral di media sosial. Dalam foto itu Gayus mengenakan baju biru, celana jeans, topi hitam beserta telepon genggam di atas meja.
Dikonfirmasi soal hal itu, Kepala Humas Ditjen PAS Kemankumham, Akbar Hadi, enggan memberikan keterangan.
"Pak Kadiv Pemasyarakatan (Jawa Barat) yang akan menyampaikan, agar akurat, karena pihak Lapas tentu mengetahui," ujarnya.[rgu/rmol]
KOMENTAR ANDA