post image
KOMENTAR
Tim kampanye pasangan calon  Walikota dan Walikota Medan Ramdahan Pohan - Eddie Kusuma (Redi) mengaku mempunyai strategi untuk memenangkan calon nomor urut 2 tersebut pada 9 Desember 2015 mendatang.

Salah satunya adalah membangun infrastruktur berbasis di  Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di 21 Kecamatan.

"Sebelum pengukuhan ini, kami sudah bekerja dan membangun kerangka infrastruktur berbasis TPS," kata ketua Tim Pemenangan Redi, Bobby O Zulkarnaen didampingi Sekretaris Hendrik H Sitompul dan Bendahara Ferry Soemardi usai pengukuhan di Rumah Perubahan di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Medan Baru, Jumat (18/9) sore.

Diungkapkan Bobby, saat ini ada 12.096 relawan lintas parpol dan masyarakat yang akan mengawal 3.024 TPS di 2001 lingkungan, 121 kelurahan dan 21 kecamatan di Kota Medan.

"Kita fokus dalam menguatkan basis. Manjaga berbagai kemungkinan yang bisa terjadi di hari H dalam pemungutan suara," jelasnya.

Dijelaskannya, infrastukrut ini  juga membantu tim kampanye melakukan sosialisasi kepada masyarakat,  mencari informasi titik yang selama ini tidak tersentuh pemerintah

"Untuk edukasi menjadi tugas tim pemenangan dan pasangan calon.
Kita melakukan sosialisasi langsung ke masyarakat. Kalau perlu tidur di rumah penduduk untuk mengetahui persoalan dan berbagai aspirasi masyarakat," ujarnya.

Sekretaris Tim Kampanye, Hendrik H Sitompul menambahkan, pihaknya telah melakukan survei berkala. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apa yang menjadi tren populasi dan  elektabilitas dari pasangan calon Redi.

"Hingga kini popularitas dan elektabilitas meningkat. Saya yakin ini akan terus terjadi hingga pemungutan suara," katanya.

Sementara itu, calon Walikota Medan Ramadhan Pohan menjelaskan, akan melakukan perubahan di Kota Medan.

"Berbagai strategi pembangunan dan rencana kerjanya sudah disusun dalam visi dan misinya, diantaranya memperbaiki layanan administrasi kependudukan. Tidak hanya gratis, akan tetapi juga memberi pelayanan malam hari dua kali seminggu," pungkasnya.[rgu]

KPU Kota Medan Gandeng Media untuk Sosialisasikan Tahapan Pilkada

Sebelumnya

Penundaan Pelantikan Kepala Daerah di Kepulauan Nias akan Membuat Kepulauan Nias Semakin Mundur!

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga