Aksi perampokan terjadi di Kompleks Palem Kencana, Jalan Medan-Binjai Km 12, Kecamatan Medan Sunggal, Selasa (15/9).
Pelaku perampokan bersenjata tajam ini mengikat, membekap dan menyekap Juliana Pane (40) dan anaknya. Satu unit HP BlackBerry dan 1 unit HP Samsung raib dibawa pelaku.
Informasi dihimpun, kejadian ini berawal saat korban baru pulang dari mengantarkan tiga anaknya ke sekolah. Sampai di rumah, dirinya naik ke lantai atas untuk membereskan kamar tidur anaknya.
Saat dikamar, pelaku masuk dan menodongkan senjata tajam. Pelaku memintanya menunjukkan lokasi penyimpanan uang. "Saya bilang nggak ada, kalau tidak percaya cari saja," kata korban saat membuat laporan di Polsek Sunggal.
Dikatakannya, pelaku kemudian mengikat tangannya. Mulutnya dibekap dengan kacu pramuka. Dia kemudian disekap di kamar anaknya.
Tak menemukan yang dicarinya di lantai atas, pelaku turun menuju kamar tidur Juliana yang ada di Lantai bawah. Di sana ternyata ada anak bungsu korban. Bocah perempuan itu kemudian disekap bersama ibunya.
"Selang satu jam saya saya berhasil melepaskan ikatan dibantu putri bungsunya. Setelah menenangkan diri, dia memberanikan diri turun ke bawah. Pelaku tidak lagi ditemukan, sedangkan kamar saya berantakan. Setelah diperiksa, 1 unit BlackBerry dan 1 unit HP merek Samsung raib dari kamar itu," jelasnya.
Dirinya mengungkapkan, pelaku yang melakukan perampokan terhadapnya satu orang. "Ciri-cirinya berbadan kurus memakai sebo. Dugaan saya dia masuk melalui pintu atas. Tapi bisa jadi juga ada pelaku lain," tutur istri pemborong di Aceh ini.
Kapolsek Sunggal, Kompol Harry Azhari ketika dikonfirmasi mengatakan masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. "Anggota sudah turun ke TKP. Kasusnya sedang didalami untuk mengetahui pelakunya," pungkasnya. [ben]
KOMENTAR ANDA