Terkejut namanya dikaitkan dengan kasus prostitusi artis. Di media sosial, akui berinisial AS, bukan AM artis yang digerebek di kamar hotel.
Jajaran Polrestabes Surabaya bikin heboh setelah menangkap AM (berubah inisial jadi AS), artis ibukota yang diduga terlibat kasus prostitusi, Kamis lalu. Menurut sumber, informasi serta pemberitaan di media, diduga kuat AS itu adalah Anggita Sari, model hot dan bekas kekasih terpidana mati gembong narkoba Freddy Budiman. Namun, Anggita membantah dugaan itu lewat akun Instagramnya.
Berdasarkan pemeriksaan sementara oleh kepolisian, terungkap bahwa AS tiba di Surabaya sejak Senin lalu untuk syuting film. Nah sejak itu, dia melayani tamu hidung belang hingga akhirnya tertangkap. "Yang bersangkutan sudah tiga kali melayani tamu," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Mattanete.
Penangkapan AS sebenarnya bermula saat polisi menggerebek empat PSK lain. Mereka dikenal dengan nama beken Cila, Cantik, Centil, dan Paras. Berdasar pemeriksaan, terungkap bahwa empat model itu adalah anak buah seorang mucikari berinisial YY.
Saat digerebek, YY diduga sedang berada di hotel tersebut. Tetapi, saat melihat penggerebekan, dia langsung kabur. "Kami sudah mendapat identitasnya. Semoga segera tertangkap," terangnya.
Penggerebekan itu dikembangkan setelah salah seorang PSK menyebutkan bahwa dirinya juga menjadi anak buah mucikari lain yang bernama BS. Ketika ditanya, BS sedang melayani order tamu di sebuah hotel di Jalan Embong Malang. Polisi kemudian menggerebek sebuah kamar sesuai petunjuk PSK yang diamankan lebih dulu.
Di dalam kamar tersebut, petugas hanya menemukan Anggita yang mengenakan minidress hitam tanpa lengan.
Saat diserahkan ke penyidik Satres Narkoba, AS masih terlihat belum sadar benar. Usai 'begituan' dengan tamu-tamunya, AS terlihat fly berat. Saat dilakukan tes urine, model majalah dewasa ini positif menggunakan narkoba jenis sabu.
"Tadi sudah diserahkan ke Satuan Narkoba untuk kasus narkobanya. Sedangkan empat orang SPG yang ikut ditangkap telah dipulang, karena sudah 1×24 jam, hanya berstatus sebagai saksi," kata Takdir Mattanete.
Terpisah, Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya AKBP Bambang Bawono, membenarkan pihaknya tengah memeriksa AS. "Dia sepertinya masih nggak sadar dengan kondisinya, masih dalam pengaruh narkoba. Kita nggak tahu seberapa banyak yang dipakainya, karena sudah sehari lebih, kok masih teler," sebutnya.
Saat coba dikonfirmasi Rakyat Merdeka, Anggita tidak merespons. Demikian pula manajernya. Telepon mereka terus bernada sibuk. Padahal Kamis malamnya, ia sempat bisa dihubungi wartawan, Kamis malam. Kala itu dia membantah telah ditangkap.
"Saya memang tinggal lama di Surabaya. Tapi pemberitaan itu namanya AM," kata Anggita.
Selama berada di Surabaya, ia tinggal di Apartemen Trillium, Jalan Pemuda. Anggita mengaku terkejut saat namanya dikaitkan dengan kasus prostitusi. Di akun Instagramnya, Anggita sempat berkicau, 'Klarifikasi for all, inisial saya AS bukan AM...'
Namun sepertinya Anggita ketinggalan berita. Polisi sebelumnya memang mengatakan kalau model yang tertangkap itu berinisal AM. Namun tak lama, polisi memberikan klarifikasi bahwa yang tertangkap berinisial AS.
Netizen pun segera berkomentar soal pengakuan artis yang mencantumkan usianya 23 tahun dalam profil akunnya itu.
"Udah diralat teh jadi AS," ujar akun Restuady. "AS di berita online," cetus akun yulli_yull.
Dalam sebuah kesempatan, Anggita bilang tak menampik dunia modeling memang rentan untuk terjerumus ke lingkaran prostitusi.
"Saya juga pasti pernah lah dapet tawaran gitu. Tapi saya nggak seberani itu apalagi kalau lewat link atau kasarnya mucikari ya pasti saya nggak mau," ujar Anggita.
Ia bahkan mengaku kenal RA sang mucikari artis yang ditangkap pada Jumat (8/5). Ia juga tahu RA adalah germo. [hta]
KOMENTAR ANDA