Tepat pukul 09.10 WIB, pameran alat utama sistem persenjataan atau Alutsista TNI AD jajaran Kodam Jaya yang digelar di Universitas Bung Karno, Jakarta Pusat, dibuka resmi oleh Kepala Staf Kodam Jaya, Brigjen TNI Ibnu Triwidodo, dan pendiri Yayasan Pendididikan Sukarno, Rachmawati Soekarnoputri.
Pembukaan secara resmi ditandai dengan pemukulan gong oleh Kasdam Jaya yang mewakili Pangdam Jaya, Mayjen TNI Agus Sutomo, didampingi Rachmawati.
Sebelumnya, dalam pidatonya, Rachmawati menyatakan bahwa TNI dan rakyat termasuk kaum akademisi merupakan mitra dalam menjaga hankamrata (pertahanan keamanan rakyat semesta).
"TNI adalah alat negara, jangan lupalan cikal bakal lahirnya, TNI bukan alat penguasa," tegas Rachma di Kampus UBK, Jalan Kimia, Jakarta (Senin, 31/8).
Rachma mengatakan, kerjasama Yayasan Pendidikan Sukarno dengan TNI AD tidak akan berhenti hanya pada pameran ini.
"Saya sudah berikan surat ke bapak Pangdam agar prajurit TNI dari Kodam yang ingin kuliah di UBK, kami akan memberikan beasiswa. Beasiswa strata satu untuk berbagai bidang ilmu," terang Rachma.
Pangdam Jaya pun, diakui Rachma, sangat setuju akan kemitraan ini.
"Kami ingin sampaikan TNI AD jadi garda terdepan menjaga kedaulatan negara," tegas Rachma menutup sambutannya.
Pembukaan pameran juga ditandai dengan atraksi beladiri militer dan atraksi panjat dinding oleh pendaki tuna daksa dunia, Sabar Gorky. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA