post image
KOMENTAR
Langkah Presiden Jokowi memasukkan Rizal Ramli sebagai Menko Kemaritiman dinilai sebagai langkah maju.

"Saya menilainya sebagai langkah maju. Dengan demikian di kabinet ada penyeimbang. Kan ada menteri beraliran neolib dan sekarang ada aliran kontra neolib," kata politisi PDI Perjuangan Effendi Simbolon kepada wartawan di gedung DPR, Rabu (19/8).

Anggota Komisi I DPR ini mengakui pihaknya sempat bertanya-tanya mengapa Presiden Jokowi memilih Rizal Ramli. Namun pada akhirnya dia melihat langkah Jokowi itu sudah tepat.

"Seharusnya memang dari awal kabinet itu diisi dengan menteri-menteri bermashab kontra neolib. Kabinet butuh menteri seperti Rizal Ramli," tegasnya.

Namun dia balik bertanya apakah dalam memilih Rizal Ramli sebagai menteri, Jokowi sudah menyadari kalau yang bersangkutan berbeda latar belakang dengan menteri-menteri yang lainnya dan memprediksikan kemungkinan Rizal Ramli berbenturan dengan menteri lainnya seperti yang terjadi belakangan ini.

"Kalau Jokowi sadar itu hal yang positif dan menjadi titik balik dimana presiden mulai menyadari kalau semangat di pemerintahan harus didukung oleh menteri yang ingin memajukan sektor ril dan bukan pro mekanisme pasar dan liberalisasi," demikian Effendi Simbolon.[rgu/rmol]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa