Relawan pendukung pasangan bakal calon walikota/wakil walikota, Dzulmi Eldin-Akhyar Nasution mulai bermunculan di Medan. Hal ini ditandai dengan deklarasi relawan Sahabat Bang Eldin dan Akhyar (SABAR) di Restoran Istana Koki di Jalan Cik Di Tiro, Medan, Selasa (18/8).Adapun susunan kepengurusan Relawan Sabar yakni Ketua Benyamin Winata, Wakil Ketua Tangsi Sembiring, Sekretaris Nurdin Effendi, Wakil Sekretaris Andika Nasution, Bendahara Andyan R Nasution, Wakil Bendahara Sarah Apriani. Sementara Dewan Pelindung yakni Dzulmi Eldin dan Akhyar Nasution, Dewan Pembina Perry Iskandar Goh Kiet Tie, Zahir, Rudy Arif, Iskandar ST, Tjong Poh Bun dan Timur Panjaitan.
Ketua Relawan SABAR Benyamin Winata mengatakan, relawan ini dibentuk atas kesadaran mereka sendiri dalam diskusi yang digelar oleh mereka beberapa waktu lalu. Relawan ini sendiri menrutnya berasal dari masyarakat lintas partai, agama, etnis dan ormas.
"Relawan kita adalah relawan dari lintas agama, etnis, dan ormas. Kita siap di garda terdepan mengawal jalan sukses untuk BENAR (Bang Eldin-Akhyar)," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, pemuka agama Budha dari Sutopo menyampaikan bahwa dirinya bergabung dengan relawan karena melihat sosok Dzulmi Eldin yang sukses mempertahankan kerukunan antar umat beragama di Kota Medan. Kesediaannya untuk tetap meluangkan waktu menghadiri kegiatan-kegiatan keagamaan lintas agama menjadi salah satu bentuk komitmen untuk menjalankan pemerintahan tanpa membedakan agama. Kondisi ini yang menurutnya harus terus dijunjung di Kota Medan selaku kota paling pluralis di Indonesia.
"Pemahaman kerukunan sangat dinamis dan itu bisa menjadi api dalam sekam jika tidak mampu dikendalikan oleh pemimpin," ujarnya.
Dewan pembina relawan SABAR Iskandar ST mengatakan kinerja relawan yang militan menjadi salah satu faktor penentu kemenangan bagi pemimpin. Hal ini disampaikannya berkaca dari pengalamannya saat bergabung dalam relawan untuk memenangkan Jokowi-JK di Pilpres 2014 lalu.
"Kemenangan tidak hanya ditentukan oleh kinerja partai, tapi juga militansi relawan yang siap bekerja tanpa pamrih, tanpa dibayar," ungkapnya.
Dzulmi Eldin sendiri dalam pidatonya menyambut dengan baik munculnya inisiatif untuk membentuk relawan yang akan mendukung mereka di Pilkada Medan 2015. Ia mengakui masukan dari berbagai pihak melalui relawan akan sangat bermanfaat bagi mereka untuk menentukan program yang akan menjadi priorias demi kesejahteraan masyarakat.
"Medan yang merupakan rumah kita harus diisi dengan visi misi bersama yang memberikan manfaat bagi kesejahteraan kita bersama," sebutnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA