Para pendukung Joko Widodo dalam Pilpres 2014 sudah mulai bergerak untuk melakukan langkah penyelamatan bangsa.
Demikian disampaikan aktivis pro-demokrasi yang juga Koordinator Gerakan Indonesia (GIB), Adhie M Massardi, (Kamis, 6/8).
"Sesungguhnya, menyelamatkan bangsa jauh lebih penting dari menyelamatkan pemerintahan. Kalau bisa dua-duanya, ya syukur Alhamdulillah," ungkap Adhie.
Pernyataan Adhie ini terkait dengan langkah Relawan Jokowi yang tergabung dalam Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi. Dalam pertemuan dengan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sri Adiningsih dan anggota Sidarto Danusubroto, Seknas mendesak Jokowi agar segera merombak kabinet, khususnya di bidang ekonomi.
Ketua Umum Seknas Jokowi, Muhammad Yamin, usai pertemuan di kantor Wantimpres, Jakarta, Rabu kemarin (5/8), mengatakan bahwa kinerja tim ekonomi Jokowi sangat buruk. Karena itu, Jokowi harus berani mengganti Menko Perekonomian Sofyan Djalil serta Menteri BUMN Rini Soemarno.
Menurut Ketua Seknas Jokowi, Hilmi Fauzi, ada dua nama yang dibicarakan bisa menggantikan Sofyan Djalil, yaitu Rizal Ramli dan Darmin Nasution. Namun bila harus memilih di antara keduanya, Presiden Jokowi lebih baik memilih Rizal Ramli, yang merupakan arsitek ekonomi yang memahami serta selaras dan sejalan dengan Nawacita. Rizal Ramli pun terbukti memiliki gagasan yang kuat terkait dengan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada kemandirian nasional.
"Kami mendorong Rizal Ramli," demikian Hilmi, yang merupakan Sekretaris Megawati Institute. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA