Wakil Gubernur Sumatera Utara, T Erry Nuradi mengaku prihatin dengan penahanan Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho oleh penyidik KPK di Jakarta. Gatot ditahan usai menjalani pemeriksaan selama 9 jam dalam kasus dugaan suap hakim dan panitera PTUN Medan.Ditemui usai memimpin apel PNS di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan, T Erry mengungkapkan keprihatinanya dan meminta agar Gatot tabah dan sabar.
"Yang pertama tentu kita prihatin dengan kejadian semalam. Kita minta pak Gatot tabah dan sabar," katanya, Selasa (4/8/2015).
Erry Nuradi mengatakan, dalam apel pagi tadi ia menghimbau agar kasus yang menimpa orang nomor 1 di Sumut tersebut tidak mengganggu kinerja jajaran PNS di lingkungan Pemprovsu. Seluruh PNS menurutnya harus tetap bekerja sesuai tupoksi mereka.
"Saya tadi sampaikan jajaran PNS untuk tetap bekerja sebagaimana biasanya, melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagai aparatur sipil negara," ungkapnya.
Hari ini merupakan hari pertama jalannya pemerintahan provinsi Sumatera Utara setelah penahanan Gubernur Gatot. Gatot saat ini masih ditahan di rutan KPK sedangkan istrinya Evy Susanti ditempatkan di rutah khusus perempuan Pondok Bambu.[rgu]
KOMENTAR ANDA