post image
KOMENTAR
Pelayanan untuk warga yang akan melakukan general check up di RSU Pirngadi Medan terganggu akibat adanya pemeriksaan kesehatan para bakal calon walikota/wakil walikota Medan yang digelar di lantai 2 rumah sakit tersebut tersebut. Petugas keamanan yang berjaga sejak pagi tadi terlihat "mengusir" warga yang masuk ke ruang tunggu ruangan Instalasi Diagnostic Terpadu (IDT) di lantai II rumah sakit tersebut, yang bisanya menjadi tempat pelayanan warga untuk melakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh tersebut.

Salah seorang warga, Arif mengatakan ia kecewa karena pagi ini harusnya melakukan general check up untuk keperluan kerjanya. Namun, ia justru diusir oleh petugas keamanan dengan alasan memprioritaskan pemeriksaan kesehatan bagi para bakal calon walikota/wakil walikota tersebut.

"Kecewa pastilah bang, ini kan rumah sakit kita semua, saya hanya mau cek kesehatan, bukan berobat," kata warga yang beralamat di Pasar Merah, Medan, kepada wartawan di rumah sakit tersebut (30/7/2015).

Arif mengaku pihak security tidak menjelaskan batasan waktu ia harus menunggu selesainya proses pemeriksaan kesehatan para bakal calon walikota/wakil walikota Medan tersebut. Petugas menurutnya hanya memintanya keluar agar tidak mengganggu proses pemeriksaan terhadap para calon pemimpin kota Medan tersebut.

"Disuruh nunggu diluar aja, ya terpaksa ngikut ajalan," ujarnya.

Meski "pengusiran" warga tersebut berlangsung didepan para wartawan yang juga menunggu diluar ruangan, namun Humas RSU Pirngadi, Edison Peranginangin mengaku pelayanan general check up tetap berjalan seperti biasa.

"Pelayanan tetap berjalan, kalau pelayanan publik tetap normal. Kalau check up ini kan sifatnya bukan pelayanan pengobatan," kilahnya.

Sebelumnya diberitakan pemeriksaan kesehatan terhadap bakal calon walikota/wakil walikota Medan berlangsung di RSU Pirngadi Medan. Pemeriksaan berlangsung di lantai 2 rumah sakit tersebut dan dijaga ketat oleh petugas keamanan yang terlihat terus berjaga didepan pintu.[rgu]

KPU Kota Medan Gandeng Media untuk Sosialisasikan Tahapan Pilkada

Sebelumnya

Penundaan Pelantikan Kepala Daerah di Kepulauan Nias akan Membuat Kepulauan Nias Semakin Mundur!

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga