Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di kawasan Riau mulai mengarah ke Wilayah Selat Malaka, akibat hembusan angin yang bergerak ke arah Tenggara. Sementara jumlah titik api yang terpantau oleh pihak BMKG juga terus mengalami peningkatan. Demikian disampaikan staff BMKG Wilayah 1 Medan, Edi Saputra.
Menurutnya titik api terbanyak berada di Provinsi Riau.
"Disana ada terdeteksi 4 titik api," ujarnya.
Saat ini, sejumalah daerah di Sumatera Utara masih mengalami musim kemarau. Oleh karena itu, masyarakat dihimbau untuk mewaspadai meluasnya kebakarn hutan dan lahan.[rgu]
KOMENTAR ANDA