Suasana haru mewarnai proses pemberangkatan 25 imigran gelap asal Bangladesh dari Hotel Beraspati di Padang Bulan, Medan, menuju Bandara Kuala Namu Internasional, Rabu (22/7/2015) pagi. Para imigran langsung berpelukan dan menangis ketika akan berpisah dengan rekan-rekan mereka yang selama ini ditampung dihotel tersebut, termasuk dengan suku Rohingya yang masih tetap mendiami penampungan sementara tersebut.
Pihak Imigrasi memberangkatkan mereka dengan menggunakan bus menuju Bandara untuk selanjutnya diterbangkan menuju Malaysia dan lanjut ke Bangladesh. Salah seorang petugas dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Medan, Guntur mengatakan, imigran lainnya asal Bangladesh akan dipulangkan setelah dokumen perjalanan mereka diterbitkan oleh pihak Kedutaan Besar Bangladesh yang berada di Jakarta.
"Bertahap, kalau dokumen perjalanan mereka sudah keluar maka segera dideportasi," katanya dilokasi.
Diketahui imigran Bangladesh ini ditemukan terombang ambing di perairan Indonesia bersama suku Rohingya asal Myanmar pada Mei 2015 lalu. Penanganan kedua suku tersebut berbeda sebab imigran asal Bangladesh merupakan Imigran pencari kerja, sedangkan pengungsi Rohingya merupakan pencari suaka.[rgu]
KOMENTAR ANDA