Pihak kepolisian menurunkan anjing pelacak untuk mengendus keberadaan amunisi dan juga korban yang kemungkinan masih tertimbun dibawah reruntuhan bangunan dilokasi jatuhnya pesawat Hercules. Sedikitnya 3 ekor anjing pelacak terlihat dipandu oleh personil unit satwa Dit Sabhara Polda Sumut menyisir lokasi jatuhnya pesawat tersebut.
Petugas langsung memasang tanda pada titik-titik yang diduga menjadi tempat tertimbun korban maupun amunisi yang dicari dengan berdasarkan penciuman dari anjing terlatih tersebut.
"Itu diberi tanda supaya bisa digali lagi," kata seorang perwira kepolisian dilokasi, Kamis (2/7/2015).
Perwira yang enggan namanya disebut tersebut menjelaskan, anjing pelacak yang mereka turunkan tersebut memiliki beberapa spesifikasi. Diantaranya ada yang memiliki spesifiasi mengendus bahan peledak (handak) dan juga mengendus keberadaan korban manusia.
"Jadi anjing yang diturunkan memiliki spesifikasi tersendiri," ujarnya.
Pantauan dilokasi, pada beberapa titik yang sudah diberi tanda langsung digali dengan menggunakan alat berat milik Zipur Kodam I/BB yang masih berada dilokasi.[rgu]
KOMENTAR ANDA